Pijarnusa.com – Banyaknya media masa jika tidak dibarengi propesionalisme yang memadai bukan tambah baik tapi gejala bahaya berita media yang biasa ditunggu – tunggu menjadi dibenci.
Totok Suryanto Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri Dewan Pres saat sekaligus narasumber mengatakan saat memberikan materi bersama awak media diaula gabungan DPRD Kabupaten Purwakarta pada acara workshop media.
“Jumlah media masa online yang terveripikasi ada 5000, namun dilapangan didapati ada 2 juta media online. Propesional adalah memiliki kompetensi dan keahlian dibidangnya serta memahami peraturan perundangan,” ucapnya Selasa (10/12/2024).
Contoh di Bukit Tinggi dulu media massa ada 15 , tapi punya enggel berbeda pada setiap liputan, kini ada 85 Media masa, beritanya sama. hendaknya Pres rilise dijadikan sumber berita, lalu ditambah data dan fakta dari sumber lain .
“Seharusnya pres rilis disuguhkan seutuhnya. Peserta workshop banyak menanyakan sulitnya menemui nara sumber berita, sehingga berita disuguhkan seadanya. Acara workshop diikuti hampir semua perwakilan organisasi wartawan di Purwakarta,”tegasnya.(DS)
