PURWAKARTA,- PT Pembangkitan Jawa Bali (PT PJB) Cirata melaksanakan penanaman pohon jenis tabebuya dalam rangka hari sejuta pohon sedunia berlokasi di wilayah Cirata.
Acara ini di hadiri pejabat Polri, TNI, Jajaran direksi PT PJB, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Purwakarta dengan tajuk Akhlak yang bermakna Amanah Kompeten Harmonis Loyal Adaptif Kolaboratif. Lets save the world together.
Generalal Manager PT PJB Muhamad Munir saat dikonfirmasi pijarnusa.com dilokasi acara mengatakan, acara ini sudah menjadi program rutin bagi PJB bahkan saat ini yang hadir diacara ini sudah kumplit sehingga acara ini bisa terlaksana dengan lancar alhamdulilah sangat didukung dengan cuaca yang cerah ini salah satu motivasi bagi kami. 
Jenis pohon yang ditanam tabebuya brasil jawa daunnya bisa dipakai menjadi obat luka dan penurun panas, akarnya bisa menjadi bahan pembuat the tahibo dan obat flu, bunganya juga bisa menjadi obat herbal malaria dan mencegah infeksi.”Sesudah menanam pohon kita juga melepas ratusan burung diwilayah Cirata agara burung ini bisa hidup bebas dialamnya,”ungkapnya.
Menurutnya, acara yang diawali dengan gowes bareng dimulai dari beskem Balai Pengelolah Waduk Cirata (BPWC) menuju lokasi penanaman pohon diwilayah Cirata kita harus bisa menanam pohon yang bisa di manfaatkan oleh manusia atau mahluk hidup lainnya ini akan menjadikan pahala bagi kita. 
Cirata ini pembangkit listrik jawa bali jadi kita harus bisa menata dan merawatnya dengan baik kita juga mengajak kepada masyarakat agar selalu menanam pohon yang bisa menghindari dari erosi sehingga masyarakat akan merasa memiliki untuk mencinta alam. “Apalagi pohon yang ditanam ini tumbuh subur saya yakin ini akan menjadi aikon PJB,” kata Muhamad Munir. Rabu (17/2/2021).
Di masa pandemik ini kami juga membagikan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat ini salah satu pencegahan jadi biar kita tetap sehat, dalam acara ini kami tetap selalu menerapkan protokol kesehatan dari provinsi jawa barat dengan cara jaga jarak, memakai masker, selalu cuci tangan pakai sabun (3 M). 
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Purwakarta Drs Deden Guntari menambahkan, dengan adanya penanaman pohon yang di laksanakan PT. Pembangkitan Jawa Bali (PJB) Cirata menjadikan sala satu Solusi untuk menjadikan Hutan Rimbun kembali
Hal itu di kemukakannya di sela-sela acara penanaman sejuta pohon yang dilaksanakan PT.PJB Cirata di pinggir Waduk Cirata, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta. 
Menurut Deden, luas lahan kritis di Kabupaten Purwakarta baru ditanami 18 persen atau 17 ribu hektar dari luas tanah lahan kritis yang ada di Purwakarta.
Untuk itu, Ia mengharapkannya, agar masyarakat turut memeliharanya karena untuk kepentingan semua apalagi khusus di pinggir Waduk Cirata ditanami pohon yang khusus. 
Jadi, lanjutnya dengan ditanami pohon yang khusus ini dengan bunganya yang indah maka akan menjadikan salah satu penarik destinasi wisata di Waduk Cirata ini.
“Sekali lagi tanaman khusus ini yang nilai ke indahan estesisnya bisa bersinergi dengan Parawisata,” kata Deden seraya menyebutkan, mitra kerja yang lain sudah melaksanakan kegiatan semacam ini.
