PIJARNUSA,Pasaman(Sumbar)___ Dukungan berbagai kalangan masyarakat Pasaman kepada Rahmat Saleh Nasution untuk Maju sebagai Bakal Calon Bupati Pasaman periode 2020–2025 semakin ada peningkatan yang signifikan hasil pantauan Awak Media selama satu dua tiga bulan belakangan ini, hal ini terlihat dari perbincangan komentar tanggapan Warga baik di media sosial FB, WA group maupun pembicaraan masyarakat langsung di berbagai mesjid, mushalla, warung kedai di dua belas Kecamatan, 37 Nagai yang ada di Kabupaten Pasaman.
H.Rahmat Saleh Nst melalui WhatsApp dihubungi Wartawan Siaga online.Com saat melakukan Kunjungan Kerja di Pekanbaru (12/08) menyampaikan bahwa saat ini Para Senior Petinggi Pengurus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lagi sedang mengurus proses pencalonan dirinya Sebagai Bakal Calon Bupati Pasaman 2020-2025 , begitu juga siapa pendampingnya bakal Calon Wakil Bupati serta Partai Koalisi pendukung nantik.
Insya Allah bila Tuhan mengizinkan Minggu ketiga bulan Agustus 2020 ini akan ditetapkan dan dideklarasikan, kemudian 4 September 2020 akan didaftarkan ke KPUD Pasaman, Untuk itu mohon Izin, Doa Restu serta dukungan seluruh masyarakat Kabupaten Pasaman — Sumatera Barat baik yang berada di Perantauan maupun di kampung halaman, “Sebutnya.
Kemudian salah seorang Timses Relawan “Makdim” kepada wartawan menyampaikan menguraikan riwayat hidup pekerjaan pengalaman H. Rahmat Saleh Nasution saat ini masih menjabat Anggota DPRD Provinsi Sumbar merupakan Sosok yang sederhana, baik, dermawan, Soleh, Santun sebagai berikut :
Tercatat sebagai aktivis berprestasi. Pada Tahun 2003 Rahmat Saleh aktif sebagai Ketua Kaderisasi FSI FMIPA UNAND, setahun kemudian beliau terpilih menjadi Gubernur BEM FMIPA Unand periode 2004-2005. Kemudian setelah mengakhiri jabatannya di organisasi tingkat Fakultas, Rahmat Saleh Nasution aktif di organisasi tingkat Universitas yakni menjadi pengurus BEM KM Koordinator Badan Pembinaan Mahasiswa Asrama Unand tahun 2005-2006.
Selain aktif di organisasi kampus, Rahmat Saleh Nasution menoreh sejumlah prestasi yang mengharumkan nama Universitas Andalas. Tahun 2004 Rahmat Saleh meraih juara 1 Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) Bidang Teknologi tingkat Universitas Andalas, yang kemudian lanjut mewakili Unand dalam LKTM bidang Teknologi tingkat wilayah A (SUMATRA, DKI, BANTEN), pada event ini Rahmat Saleh berhasil juara 1 dan menjadi finalis tingkat Nasional dan diundang ke Istana Negara pada tanggal 17 Agustus 2005.
Pada acara dies Natalis FMIPA tahun 2005, Rahmat Saleh Nasution terpilih sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama Fakultas MIPA, dan menjadi Mahasiswa Berprestasi ke 2 tingkat Universitas Andalas pada Tahun yang sama. Selain itu, Rahmat Saleh Nasution pernah menjadi utusan Universitas Andalas dalam 8 Besar Finalis Kontes Inovasi Bisnis Indonesia tahun 2005.
Setelah Asrama Mahasiswa Unand berkembang pesat, sambil menyelesaikan studi S1 nya, Rahmat Saleh Nasution dipercaya oleh Rektor Universitas Andalas Bapak (Prof, Dr, Musliar Kasim), untuk masuk menjadi pimpinan pengelola Asrama Mahasiswa Unand mulai tahun 2007 sampai 2010. Tahun 2008 sambil mengelola Asrama Mahasiswa Rahmat Saleh Nasution mengikuti program Magister Manejemen Universitas Andalas.
Tahun 2007 Rahmat Saleh Nasution menikahi MAESAROH, SE, MSI ( alumni S1 Fakultas Ekonomi UI dan S2 program magister Kepemimpinan Universitas Indonesia). Selama pernikahannya, Rahmat Saleh Nasution dikaruniai 6 orang Anak, yakni
1. Aisyah Saleha Nasution
2. Abdurrahman Saleh Nasution.
3. Ahmad Aljabari Saleh Nasution.
4. Rabia Saleha Nasution.
5. Ahmad Algifari Saleh Nasution.
6. Sofia Saleha Nasution.
“lima dari 6 Anaknya sekolah di YPI ADZKIA.
Tahun 2010 Rahmat Saleh Nasution memutuskan untuk mengundurkan diri dari Pengelola Asrama Mahasiwa Universitas Andalas. Kemudian melanjutkan aktifitas sebagai Pengusaha dan aktif di dunia Politik. Didunia Usaha Rahmat Saleh merintis bisnis Ritel Pakaian Bayi, bisnis Salon Muslimah, Kuliner dan Bisnis Property dibawah perusahaan CV. BROMART INDONEISA dan PT. GLOBAL KARYA MANDIRI.
Sambil mengelola usaha, Rahmat Saleh Nasution aktif di Partai Keadilan Sejahtera. Hingga pada tahun 2010 sampai 2011 Rahmat Saleh Nasution aktif sebagai Suppoting sespri Gubernur Sumbar IRWAN PRAYITNO. Pada tahun 2013-2014 Mahyeldi Ansarullah yang maju sebagai Calon walikota Padang, meminta Rahmat Saleh sebagai Ajudan untuk agenda Kampanye mulai putaran pertama sampai putaran kedua selesai Bulan Maret 2014.
Disela-sela mendampingi Mahyeldi, Rahmat Saleh Nasution ditugaskan PKS untuk maju sebagai calon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat dari daerah pemilihan Kota Padang. Ternyata, takdir Allah menetapkan Rahmat Saleh terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat termuda dari Daerah Pemilihan Kota Padang periode 2014-2019. Rahmat Saleh dilantik menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat ketika usia 31 tahun. Meskipun Rahmat Saleh anak muda pendatang baru di DPRD Sumatera Barat, selama 4 tahun ( 2014-2018 ), beliau dipercaya dalam berbagai pimpinan strategis di Alat Kelengkapan Dewan dan panitia khusus Pembahasan Peraturan Daerah. Rahmat Saleh dipercaya PKS sebagai pimpinan Fraksi ( sekretaris Fraksi PKS 2014-2019). Tahun 2016 Rahmat Saleh terpilih sebagai Pimpinan Komisi II ( bidang ekonomi), dan tahun 2018 terpilih sebagai Pimpinan Komisi V ( Bidang KESRA). Dalam berbagai pembahasan PERDA strategis, Rahmat Saleh Nasution terpilih sebagai Pimpinan PANSUS. Diantara PERDA yang sudah disahkan dibawah pimpinan Rahmat Saleh Nasution yakni PERDA PENGELOLAAN HUTAN, PERDA KEMANDIRIAN PANGAN, PERDA PASAR RAKYAT, PERDA PENGELOLAAN ASET DAERAH dll.
Pada pemilu tahun 2019, Rahmat Saleh Nasution kembali dipercaya masyarakat untuk melanjutkan tugas di DPRD provinsi untuk periode kedua.
Sambil melaksanakan tugas DPRD, Rahmat Saleh juga aktif dalam aktifitas dakwah, seperti Pengisi Kajian rutin Kelompok Pemuda, Majelis Taklim, Khatib jumat dan Hari Raya serta Aktif sebagai Pemateri Rutin Kajian Cahaya Hati ANTV relay SUMBAR.
Di organisasi Partai, Lembaga sosial, olahraga dan kepemudaan Rahmat Saleh Nasution tercatat aktif.
Pengalaman di struktur Partai
1. Deputi kemahasiswaan kaderisasi DPW PKS Sumbar 2008 – 2010
2. Ketua Deputi Diklat Kaderisasi DPW PKS Sumbar 2010-2015
3. Kabid Kepemudaan DPW PKS Sumbar 2015-2020
Pengalaman organisasi sosial, olah raga dan kepemudaan
1. Waketum Karang Taruna Sumbar 2013-2017
2. Sekum Karang Taruna Sumbar 2017-2021
3. Ketua Olah Raga Tarung Derajat Kota Padang 2017-2022
4. Pembina KNPI Kota Padang 2014-2018
5. Dewan Kehormatan PMI Kota Padang 2015-2020.
Di tahun 2019 Rahmat Saleh Nasution secara resmi mendapat gelar Mangaraja Pinayungan Alamsyah, Mangaraja di Marga Nasution Bangun Sejati dan Cahaya baru Panti,” tutupnya
(Musfia)
