Rumpin | Pijarnusa.com – Pilkades serentak gelombang III di kecamatan Rumpin kabupaten Bogor pada tanggal 3 November 2019 kemarin masih meninggalkan permasalahan.
Belum lama ini salah satu calon di desa Kertajaya melayangkan gugatan terkait hasil pilkades, dan perkara gugatannya sampai saat ini masih dalam tahap pengujian pemerintah Kabupaten Bogor.
Hal serupa pun terjadi kembali di Desa Sukamulya, dimana salah satu calon yaitu Asep Yulius dengan nomor urut 05 melayangkan protes terhadap Anggota BPD dengan alasan bahwa beberapa anggota BPD pada saat pilkades tidak bersikap netral. Hal ini yang membuat timses Asep Yulius memdatangi kantor desa untuk mepertanyakan perihal tersebut ke pihak desa.
Mendengar apa yang terjadi di kantor desa Sukamulya bahwa adanya Asep Yulius beserta timsesnya mendatangi kantor desa, Bripka Asep Rohmat selaku Bhabinmas berkoordinasi dengan Aiptu Ateng melaporkan kepada kanit Payrolir Ipda Ahmad apa yang terjadi yang di desa Sukamulya.
Ipda Ahmad menerima laporan tersebut langsung disampaikan ke Kapolsek Rumpin kompol Asep Supriadi. Selanjutnya Kompol Asep Supriadi langsung berkoordinasi dengan dengan Koramil dan Satpol PP kecamatan Rumpin.
Kompol Asep Supriadi beserta anggota, Sersan mayor Sopur, Satpol PP Suwardi dan Anggotanya langsung bergerak reaksi cepat meninjau langsung ke kantor desa Sukamulya, namun sesampainya di desa Asep Yulius beserta timsesnya segera meninggalkan aula kantor desa.
“Allahmdulillah suasana kembali kondusif.” Ucap kompol Asep Supriadi.
Hal yang senadapun diucapkan komandan Satpol PP Suwardi dan Sersan mayor Sopur Anggota koramil 2112 kecamatan Rumpin, “bahwa suasana sudah kembali kondusif di saat kita datang.” Tutur keduanya.
“Semua panitia dan Anggota BPD akan melakukan rapat internal terkait apa yang terjadi di desa Sukamulya pada hari sabtu besok, dan apa pun hasil rapat akan dilaoporkan ke pihak kecamatan untuk diuji.” Pungkas Drs. Cucu Samsu selaku ketua panitia tingkat kecamatan.(Boim/Ny)
