Pemda Purwakarta Lakukan Langkah Strategis, Setelah di Putuskan Zona Merah

Jawa Barat134 Views

PURWAKARTA,- Pemerintah Kabupaten Purwakarta lakukan langkah strategis dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 setelah Purwakarta diputuskan Gugus Tugas Provinsi Jabar masuk zona merah kasus corona bersama enam wilayah lainnya di Jawa Barat.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan Pemkab Purwakarta hari ini belum mengeluarkan aturan terkait sanksi denda dan pihaknya tengah belajar ke kabupaten/kota lain guna melakukan penerapan sanksi denda.

“Kemarin ada masukan dari Forkopimda untuk mengakomodir bersama Bagian Hukum dan Satgas untuk menyusun aturan yang lebih baik dalam pemberian sanksi,” ujarnya, Rabu (18/11/20) di Sukatani.

Anne Ratna menegaskan bahwa jika nantinya diberlakukan sanksi denda, hal tersebut bukan justru ingin memberatkan warga melainkan tujuan utamanya agar warga dapat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab, sejauh ini kondisi warga di Purwakarta masih lalai dan abai terhadap protokol kesehatan.

“Buktinya banyak pelanggaran-pelanggaran protokol kesehatan. Kami juga akan bertemu dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) membahas soal protokol kesehatan di acara-acara keagamaan yang banyak dilanggar tak patuhi surat imbauan,” ujarnya.

Tak hanya itu, Anne Ratna juga mengaku akan membuat kebijakan pembatasan wisatawan yang datang ke tempat wisata terutama saat waktu weekend.

“Kami tak bisa tutup objek wisata sebab nanti akan berdampak pada perekonomian warga. Jadi, kami hanya batasi kunjungan di waktu weekend maksimal 30 persen pengunjung yang hadir,” ucap dia.

Selanjutnya, Pemkab Purwakarta juga bakal menyimpan satgas di sejumlah objek wisata di Purwakarta dan membuka posko-posko siaga seperti dahulu. Posko-posko siaga yang bakal dibuat, antara lain Alun-alun, Pasanggrahan, Pajajaran, Pemda, dan posko di rumah sakit-rumah sakit selama 24 jam serta di 17 kecamatan.

“Berdasarkan data dari Disporaparbud, paling tinggi itu kunjungan wisatawan saat weekend, sehingga kami putuskan untuk membatasinya,” kata Ambu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *