KONI Sumsel  Berencana  Gelar Bimtek Pelatih Cabor demi Target Tingkatkan Rangking  PON 2020

Bandung – Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Sumatera Selatan berniat meningkatkan perimgkat  gelar atau rengking  pada Pekan Olahraga Nasional (PON) edisi ke-20 (XX) di Papua, 2020 mendatang.

Komitmen melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumsel  tersebut akan membuktikan dengan berencana menggelar kegiatan bimbingan teknis (bimtek) untuk para pelatih seluruh cabang olahraga (cabor) yang ikut serta dalam multievent paling bergengsi di Indonesia ini.

Ketua Umum KONI Sumsel  H. Hendri Zainudin didampingi oleh Sekum Suparnam Roman mengatakan, Bimtek technical guidance rencananya bertajuk ‘Mengurai Strategi Pemenangan Sumsel  Bangga Dalam PON XX di Papua’ ucap Hendri disela acara pelantikan pengurus KONI Periode 2020 -2014, Minggu (26/1/20).

Dalam sambutannya, Gubernur Sumatera selatan H. Herman Deru sangat mengapresiasi rencana kegiatan bimtek ini. Deru pun menegaskan bahwa Pemda Provinsi sumsel siap mendukung setiap langkah KONI guna meraih peringkat terbaik dari tahun sebelumnya PON 2020 Papua.

Secara khusus, Deru berpesan kepada para pengurus dan pelatih untuk turut memperhatikan hubungan batin dengan para atlet. Menurutnya, hubungan batin antara pelatih dan atletnya akan berpengaruh pada performa sang atlet.

“Saya titip pada para pengurus dan pelatih, pelatih bukan hanya pandai teknik olahraga, tapi juga harus mempunyai hubungan batin dengan atlet. Ini berpengaruh besar pada performa atletnya,” ucap Deru.

Sekretaris Umum KONI Sumsel, Suparman Roman sementara itu menuturkan, pihaknya telah mendiskusikan tentang peluang Sumsel dalam menaikan peringkat dan prestasi atlit dengan mempertimbangkan potensi atlet yang dimiliki.

Selain itu, pada pertemuan sebelumya, juga telah diperkirakan jumlah medali emas yang harus direbut Sumsel disesuaikan dengan kualitas atlet dari Kontingen Tim Sumsel.

“Target (medali) emas yang harus direbut dengan konsekuensi yang sudah dipertimbangkan, Sumsel sudah punya potensinya, tinggal komitmen kita,” kata Suparman.

Adapun PON 2020 Papua sendiri berlangsung 20 Oktober hingga 2 November mendatang. Venue pertandingan dibagi dalam enam cluster: Kota Jayapura, Kab. Jayapura, Biak, Mimika, Merauke, dan Kab. Jayawijaya.

Ajang empat tahunan tersebut bakal mempertandingkan 37 cabor, 56 disiplin cabor, 679 nomor pertandingan, dengan kuota atlet berjumlah 6.442 orang. (mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *