PURWAKARTA – Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain meninjau langsung lokasi bencana alam tanah longsor di Cibodas Dusun 2, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, pada Minggu, 16 April 2023.
Curah hujan tinggi menyebabkan tebing longsor hingga materialnya terbawa air mengepung pemukiman, pada Sabtu, 15 April 2023, petang.
Dalam peninjauan lokasi bencana, Kapolres Purwakarta didampingi Wakapolres, Kompol Ahmad Mega Rahmawan, Kasat Lantas, AKP Warjo dan Kapolsek Sukatani, AKP Toto Herman Permana.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain menuturkan, peninjauan lokasi musibah ini untuk memastikan bahwa pelayanan dan akses publik tidak terganggu serta memitigasi langkah-langkah yang perlu diambil sebagai langkah penanganan.
“Alhamdulillah tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kami juga mengimbau kepada masyarakat sekitar untuk waspada dan berhati-hati karena tidak menutup kemungkinan apabila nanti curah hujan yang masih tinggi akan terjadi kembali longsor susulan,” ucap Edwar, sapaan akrab Kapolres Purwakarta itu, pada Minggu, 16 April 2023.
Untuk mengantisipasi bencana Alam di wilayah Kabupaten Purwakarta, Edwar meminta para Bhabinkamtibmas agar terus siaga memantau wilayah binaan dan melaporkan setiap perkembangannya, apalagi daerah yang rawan bencana.
Kapolres menekankan agar semua Bhabinkamtibmas terus bekerja sama dengan babinsa aparat Desa serta elemen masyarakat di wilayah apabila disaat hujan deras dan terjadi tanah longsor, banjir atau kejadian lainnya maka bisa segera diambil tindakan penanganan cepat dan tepat sesuai kejadian dilapangan.
“Kususnya diwilayah-wilayah yang rawan terjadi tanah longsor dan banjir sesuai peta situasi di Polsek masing-masing agar diantisipasi karena bisa saja terjadi, pasalnya saat ini mulai memasuki musim penghujan,” ucapnya.
Selain itu, lanjut dia, para Bhabinkamtibmas juga harus terus mengingatkan warga binaannya terutama yang rumahnya dibangun di bagian lereng diminta supaya lebih berhati-hati, karena dikhawatirkan hujan deras menyebabkan longsor dan banjir serta angin puting beliung.
“Tak hanya mengingatkan masyarakat yang yang berada di daerah potensi bencana longsor, saya juga perintahkan para Bhabinkamtibmas yang berada di lokasi yang berpotensi bencana, untuk melakukan pengumpulan data lokasi yang rawan berdampak bencana tanah longsor dan banjir. Masyarakat harap berhati-hati, khususnya masyarakat yang tinggal di tempat dengan kondisi geografisnya miring atau di lereng dan dekat pohon besar. Waspada bencana banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang,” ucap AKBP Edwar Zulkarnain.
