Jalur Pintas di Dua Desa Terpotong Proyek Tol Japek II

Jawa Barat378 Views

PURWAKARTA,- Jalur pintas jalan Desa Cigelam dan Desa Mulyamekar, belum lama ini terpotong oleh jalur proyek Tol Japek II, yakni dari gerbang Tol Sadang Purwakarta menuju Jakarta Selatan dan Depok.

Akibatnya warga dua Desa tersebut kini tidak memiliki akses jalan menuju kantor Kecamatan dan Pasar Minggu di Maracang, Warga dan aparat jika hendak ke kantor Kecamatan harus memutar lewat kota.

Jalan Desa yang sudah dibuka sejak kepemimpinan Bupati terdahulu, memang kurang mendapat perhatian oleh penerus, bahkan jalan tersebut ada indikasi  di limpahan ke PT MOS  yang hendak mengelola kawasan industri, sehingga pimpro Japek II mengira jalur jalan tersebut kurang berfungsi karena yang lewat hanya satu dua sepeda motor saja setiap jam nya.

Kepala Desa Cigelam Endang membenarkan jalan tersebut sudah tidak mendapat perhatian dari Pemkab, karena  masuk dalam kawasan industri  PT MOS, padahal jalan tersebut dari arah Cigelam sudah diperkeras dengan cor beton, sementara ke arah Babakancikao selalu dihalangi oleh sosok berkuasa disana.

Menurut Endang, akses jalan dari Cigelam ke Kecamatan di Ganti dari Cikopak lewat pasar Hewan Ciwareng, sementara jalur jalan yang sebenarnya belum dapat ganti rugi dari PT MOS.

“Ada informasi, bukan hanya jalur jalan yang dibeli oleh PT MOS, bahkan lahan garapan Desa juga ikut masuk areal kawasan industri, yang ganti rugi nya belum jelas diterima oleh siapa,”ujarnya.

Konon pengurusan Izin kawasan industri seluas 2000 Ha memakan biaya puluhan milyar rupiah, pihak pengelola merasa tidak rugi karena pembebasan lahan yang cukup murah, karena areal tersebut merupakan bekas Perkebunan Belanda Corlina, yang berstatus tanah ercfah. (DS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *