Hari Santri dan Hari Pahlawan, Polres Purwakarta Menggelar Lomba Untuk Santri

TNI / POLRI221 Views

PURWAKARTA – Dalam makna satu paket untuk Hari Pahlawan dan Hari Santri itu, semangat kebangsaan, Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta menggelar lomba paduan suara lagu perjuangan dan lomba ketangkasan baris berbaris bagi para santri di Kabupaten Purwakarta.

Perlombaan paduan suara lagu perjuangan dan lomba ketangkasan baris berbaris ini dilaksanakan pada 10 November 2022, besok dimana pesertanya adalah para santri di Pondok Pesantren se-Kabupaten Purwakarta sekaligus Memperebutkan Piala Kapolres Purwakarta.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, perlombaan antar Pondok Pesantren Se-Kabupaten Purwakarta  ini dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.

“Untuk tema kegiatan ini yakni, santri cinta NKRI. Tujuannya untuk menumbuhkan rasa cinta santri terhadap tanah air,” Jelas Edwar, sapaan akrab Kapolres Purwakarta itu, pada Rabu, 9 November 2022.

Kapolres memaparkan jika nantinya kegiatan ini akan diisi dengan berbagai perlombaan, diantaranya paduan suara lagu perjuangan dan lomba ketangkasan baris berbaris.

“Selain menjadi ajang silaturahmi, kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan pemahaman bagi para santri tentang aturan baris berbaris yang baik dan benar. Selain itu juga menjadi wadah menyalurkan hobi, bakat dan kreatifitas yang dimiliki,” ucapnya.

Kapolres merinci, untuk perlombaan paduan suara dibagi 3 lagu seperti lagu wajib, lagu kebangsaan dan lagu religi. Sedangkan untuk baris berbaris, sambung dia, dibagi beberapa gerakan seperti gerakan awalan, gerakan ditempat, gerakan berpindah tempat, gerakan diam ke berjalan, gerakan jalan ke jalan, variasi, formasi dan gerakan akhir.

“Kegiatan ini juga sekaligus bertujuan sebagai pemicu semangat para Santri sebagai generasi penerus bangsa ini,” ucap Edwar.

Lebih lanjut, kendati tak hidup pada jaman Kemerdekaan, ia menilai sudah sepatutnya sebagai generasi penerus bangsa wajib mengenang semangat para pejuang terdahulu.

“Inilah yang kita tanaman dari sekarang. Kita sebagai generasi penurus perjuangan Ulama, Kyai, Santri serta para Pendiri Bangsa harus merasakan spirit dalam membangun dan mempertahankan Negara Kesatuan Repbulik Indonesia,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *