Takalar ( SulSel)-pijarnusa.com
Pemerintah Kabupaten Takalar Provinsi Sulawesi Selatan,terus membuktikan janji politiknya melalui program P22 yang di prakarsai oleh Bupati Takalar, H.Syamsari Kitta S.Pt.
Keberangkatan 30 Peserta Umrah hari ini, Jumat (20/12/2019),Camat Marbo Mappaturung, S.Sos, sangat mengapresiasi dan mensuport Pemerintah Kab Takalar yang di nahkodai oleh Bupati Takalar, H Syamsari Kitta S.Pt.
“Kami bangga dengan Pak Bupati kita dengan terus mewujudkan Program P22, dan support atas keberangkatan imam desa sebagai realisasi P22 untuk Imam sebagai pemimpin keagamaan di setiap desa dan memberi semangat dan contoh-contoh yang baik buat warganya kedepan dan semoga yang berangkat umrah ini mendoakan takalar di tanah suci buat takalar lebih baik dan bermartabat”harap Mappaturung, S.Sos.
Umrah gratis merupakan sala Satu program unggulan P22 yang direalisasikan oleh pemerintah Kabupaten Takalar di penghujung tahun akhir 2019 ini.
Umrah gratis bagi imam desa dan kelurahan yang masuk dalam poin ke tujuh P22, pemerintah Kabupaten Takalar direalisasikan melalui pemberangkatan imam desa dan kelurahan kloter kedua sebanyak 30 orang hari ini, Jumat (20/12/2019).
“Sebelumnya, sebanyak 73 imam desa/kelurahan telah mengikuti seleksi umrah gratis ini dan sebanyak 30 imam desa/kelurahan yang berhasil lolos dan berhak mengikuti umrah gratis pada tahun ini. Selebihnya, akan diberangkatkan pada tahun depan dengan target 50 imam desa/kelurahan,” Jelas Kabag Kesra Setda Takalar Amran Torada.
Jamaah umrah gratis yang rencananya akan diberangkatkan malam ini, dilepas secara resmi oleh Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt, MM disaksikan oleh Ketua DPRD Takalar Darwis Sijaya, S.P beserta Forkopimda Kabupaten Takalar dan jajaranya, di Ruang Pola Kantor Bupati Takalar.
Bupati Takalar menyampaikan bahwa pemberangkatan Jamaah Umrah oleh pemerintah Kabupaten Takalar ini sebagai bukti bahwa program unggulan yang dulunya diragukan dan menuai banyak dinamika kini satu persatu diwujudkan oleh pemerintah.
“Kita bersyukur karena satu persatu program strategis yang telah di Perda kan dan dituangkan dalam RPJMD telah ditunaikan. Walaupun banyak dinamika, misalnya satu sapi satu KK dan program umrah gratis ini diragukan karena tahun lalu hanya 4 orang yang berangkat namun sekarang menjadi keyakinan, apalagi tahun depan rencananya akan diberangkatkan 50 orang,”jelas H. Syamsari.
Realisasi program P22 ini, kata Bupati Takalar sebagai bentuk konsistensi pemerintah dalam menjalankan visi misi sesuai dengan RPJMD dan tidak lepas dari dukungan DPRD Takalar bersama Forkopimda Takalar.
“Meskipun begitu, kita masih punya banyak PR dan PR ini hanya membutuhkan beberapa point penting, yakni kita tidak boleh membangun ego sektoral. Dengan cara seperti ini kita bisa merealisasikan program yang telah di RPJMD kan. Kita akan kawal program ini agar betul-betul dikembangkan oleh masyarakat kita,” Tutup Bupati Inovatif ini.
Untuk diketahui, realisasi program umrah gratis untuk imam desa/kelurahan ini juga telah dilaksanakan pada tahun 2018 yang lalu. Empat orang imam masjid/kelurahan diberangkatkan umrah secara gratis pada tahun pertama jabatan Bupati dan wakil Bupati Takalar dan dilanjutkan tahun ini dengan memberangkatkan sebanyak 30 orang jamaah.( Hendra SH )
