PURWAKARTA – Prakiraan estimasi kebutuhan beras masyarakat Kabupaten Purwakarta sebanyak 8.501 ton per bulan, jika dihitung perminggu kebutuhannya sekitar 160 ton atau per hari dianggapnya diangka 32 ton.
Demikian disampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada agenda Rapat Koordinasi Langkah Konkrit Pengendalian Inflasi di Kabupaten Purwakarta yang digelar secara virtual, di Aula Janaka, Jumat 03 Februari 2023.
Menurutnya, prakiraan produksi beras Kabupaten Purwakarta, lanjut Ambu Anne, untuk bulan Januari hingga Maret tahun 2023 ini sebanyak 58.646 ton.
“Sementara, kebutuhan beras masyarakat Purwakara selama tiga bulan mulai Januari sampai dengan Maret sebanyak 25.503 ton. Diperkirakan kita akan dalam kondisi surplus beras sebanyak 33.143 ton,” ujar Ambu Anne.
Menurut Bupati, rakor bersama para camat dan kades ini membahas langkah-langkah konkrit dalam mengatasi Inflasi di Kabupaten Purwakarta khususnya stok beras beras untuk masyarakat Purwakarta. “Rakor ini diharapkan mampu memberikan informasi yang benar mengenai stok pangan beras di Kabupaten Purwakarta,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bappelitbangda, Kepala Dispangtan, Camat se-Kabupaten Purwakarta, dan para Kepala Desa se-Kabupaten Purwakarta.
Sebelumnya, Bupati Purwakarta juga memimpin Rapat Koordinasi dengan Camat Purwakarta dan para Lurah dengan pembahasan penyelenggaraan pelayanan publik, dimulai dari pelayanan kesehatan hingga kebutuhan pokok masyarakat, terutama di wilayah perkotaan.
“Kita koordinasikan dengan camat dan para lurah untuk mengantisipasi keluhan masyarakat, dari segi kesehatan, pengadministrasian, maupun saat melakukan pembelian penawaran pokok menjelang bulan Ramadhan,” ujarnya.
