Pengoperasian PT Pertochhina di Tanjab Barat Dinilai Tak Transparan

Jambi, Regional159 Views

Tanjab Barat – Selama kurun waktu 25 Tahun beroperasi mengeruk hasil migas di kabupaten Tanjab Barat, PT Petrochina dinilai tak transparan dan tertutup.

Hal itu dikatakan anggota Dewan Tanjab Barat Sufra Yogi Saiful, ST kepada awak media soal Eksplorasi Minyak dan Gas (Migas) oleh PT Petrochina Jabung.

Sebelumnya Anggota Dewan dari politisi partai Golkar ini mengkritik soal kantor Humas Petrochina agar berada di Tanjabbarat.

Dikatakannya, ini hampir 25 Tahun Perusahaan Petrochina beroperasi di Daerah Tanjab Barat, tapi selama ini kita nilai masih terkesan tertutup dan kurang traspran.

“Seperti izin hutan produksi karna kita lihat sumur-sumur ini titiknya berada di hutan peroduksi (HP) apakah sumur ini ada izin produksinya? karena selama ini kita anggap masih renda tingkat kwalitas hidup masyarakat. ya, masih rendah kita lihat, kita minta PT Petrochina transparan dan terbuka biar pertanyaan publik dan asumsi publik selama ini bisa terjawab sesuai yang tertuang dalam UU keterbukaan Infomasi publik No 14 Tahun 2008, ” kata Yogi sapaan akrabnya.

Menurutnya juga, Nlnilai jual sumber daya alam tinggi ini seharusnya digunakan untuk kemakmuran rakyat. Untuk itu sangat penting akan adanya kepastian Hukum di segala bidang kegiatan di sektor pertambangan ini.

” Oleh sebab itu saya minta PT Petrochina menjalankan amanah UU keterbukaan infomasi publik, baik dalam hal izin pengelola Minyak dan Gas (Migas) ini di kawasan hutan produksi (HP)dan kawasan hutan lindung (HL)tentu sangat berkaitan erat dengan kementrian hutan dan lingkungan hidup,” pungkasnya.(GR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *