Jurus Jitu Puasa Ditengah Wabah Corona

DKI Jakarta268 Views

Jakarta , Memasuki bulan Ramahan, tahun 2020 Ini  merupakan momentum penting bagi umat muslim di dunia pada umumnya dan Indonesia pada khususnya, dan merupakan kewajiban bagi semua mukmin

Bertepatan menyambut hari Ramadhan,  Alhamdulillah Yuliana Bendum Ramai Foundation dan Kordinator Pusat Gerakan Indonesia Madani (GIM) perempuan yang murah senyum ini mengucapkan selamat Menyambut Bulan suci Ramadan,  “ Marhaban Ya Ramadhan mohon maaf lahir dan bathin”. Alhamdulillah .kita telah  diberi kesempatan untuk menyambut dan melaksanakan ibadah puasa ditengah wabah covid ini ujarnya

Alangkah baiknya kita memperdalam ilmu serta pengetahuan kita tentang agama. Jangan ragu untuk belajar mengenai hal-hal apa saja yang seharusnya dilakukan dan tidak seharusnya dilakukan oleh umat Muslim di Bulan Suci Ramadhan seperti ini. Pelajari juga mengenai tata cara ibadah yang baik dan benar. Cari tahu lebih banyak peluang mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya yang bisa kita lakukan di bulan suci ini. Ujar yuliana.

Jadi memasuki Bulan Ramadhan seperti sekarang ini, maka tidak ada salahnya untuk memperbanyak bacaan-bacaan mengenai agama yang bisa kita peroleh dengan mudah sekarang. Tidak lupa kita juga bisa menjadi lebih sering mengikuti forum-forum agama by online karena adanya wabah corvid -19 yang melarang kita untuk berkumpul. Hal ini  tentu saja dapat juga  memperdalam pengetahuan dan ilmu keagamaan supaya kita dapat menunaikan ibadah di bulan Ramadhan dengan lebih afdal dan khusyuk.kata yuliana

Yuliana juga mengatakan Pokoknya rencanakan ibadah-ibadah yang akan kita lakukan di bulan Ramadhan. Karena dengan perencanaan yang baik maka akan mempermudah kita dalam proses pelaksanaannya. Misalnya saja kita memiliki rencana untuk mengkhatam Al-Qur’an saat bulan Ramadhan nanti sekali khatam. Maka kamu bisa membuat jadwal perencanaan waktu membacanya dari sekarang.

Al-Quran memiliki kurang lebih terdiri dari 600 halaman. Maka apabila kamu berencana untuk membaca 20 halaman setiapmengenal hari, mungkin bisa dilakukan. Akan tetapi mungkin ini nampak agak berat. Jadi sebaiknya kita  bisa membagi waktu membacanya di setiap shalat fardhu, sehari semalam kita 5 kali shalat fardhu, maka 20 : 5 = 4 halaman setiap sebelum / sesudah shalat fardhu. Maka jadi akan terasa ringan dan tidak menyita banyak waktu kita dan  juga  ibadah-ibadah lainnya yang akan kita lakukan. Tutur Yuliana

Selain itu menurut Yuliana momen bulan suci ramadhan adalah waktu di mana kita bisa memperbanyak syukur kita atas semua hal yang ada di hidup kita. Kita bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan untuk menambah bekal ketika bertemu di hadapan Allah kelak, dan masih memberikan kita kesempatan untuk bertaubat. Sebagaimana ketika Imam Ghazali menjawab sebuah pertanyaan, kenapa Allah SWT masih menghidupkanku hari ini? Beliau menjawab, “Karena dosaku terlalu banyak, sehingga Allah masih mengizinkan aku untuk bertaubat.”

Dan dengan kesyukuran atas kesempatan yang Allah berikan kepada kita akan menambah peluang terbukanya pintu-pintu kebaikan Allah yang lain. Sebagaimana juga yang disebutkan dalam firman-Nya QS Ibrahim ayat 7, “Dan tatkala Allah memaklumatkan: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti akan aku akan menambah (nikmat) kepadamu.”dan jangan lupa bersihkan lingkungan sekitar kita  dan tinggalkan hal hal yang berbau kemaksiatan serta perbanyak beramal sholeh pungkas yuliana diakhir wawancara.(MAS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *