Parung Panjang (Bogor), Pijarnusa.com – Muhdom kepala desa dan staf desa Dago targetkan dan bertekad di tahun 2020 menjadi desa berkembang dan maju.
Seperti diketahui, Wakil Menteri Desa beberapa waktu silam berkunjung ke kecamatan Parung Panjang dalam rangka kunjungan kerja ke beberapa desa yang termasuk katagori desa tertinggal salah satunya desa Dago.
Masyrakat desa Dago mendengar dan mengetahui kalau desanya termasuk katagori desa tertinggal, dan hampir semua masyarakat desa Dago tidak menampik hal itu dikarenakan kenyataan di lapangan berbanding terbalik.
“Kami warga desa dago memepertanyakan hal demikian, karena menurut kami di bidang insfrakturtur, ekonmi dan lainnya sudah sangat baik. Tapi tidak masalah bagi kami kalau desa kami termasuk desa tertinggal, ini akan menjadi motivasi kami untuk bekerjasmaa dengan pemerintahan desa agar desa dago kedepannya menjadi desa maju dan berkembang.” Ucap beberapa warga kepada wartawan.
Mohdom Kepala desa Dago saat ditemui dan dimintai tanggapannya terkait desa Dago termasuk desa tertinggal, Ia menanggapinya dengan santai dan menjawab, “saya terima-terima saja kalau memang desa yang saya pimpin ini termasuk katagori desa tertinggal.” Ujarnya.
“Tapi pada kenyataan di lapangan berbanding terbalik. Justru saya pribadi pun kaget mendengarnya bahkan beberapa warga menanyakan kepada saya mengenai hal tersebut, saya jawab ‘sudah tidak apa-apa’, jadikan hal tersebut sebagai motivasi kita untuk kedepannya sama-sama kita bangun desa kita ini agar menjadi desa yang maju dan berkembang,” tutur Muhdom.
Lanjut Muhdom mengatakan secara pribadi ia tidak ambil pusing mengenai hal tersebut, “yang terpeting di tahun 2020 atau di periode kedua ini saya menjabat menjadi kepala desa saya beserta staf akan bekerja lebih ekstra agar terwujudnya desa yang maju dan berkembang.” Tandasnya.
Hal yang sama pun diutarakan Aang (Sekdes) bahwa hal terpenting kedepannya akan meningkatkan perdayaan masyarakat.
“Dan di tahun ini pembangunan kantor bumdes sebentar lagi rampung. Untuk program Bumdes nanti atau langkah awal dari bumdes kita akan bergerak di bidang pertanian.” Tururnya.(Boim/Ny)
