Parung Panjang (Bogor), Pijar Nusa – Deklarasi damai 42 calon kepala desa dari 10 desa Kcamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor,kegiatan deklarasi damai ini di adakan di Gelanggang olah raga masyarakat (GOM), Sabtu (26/10).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ustajudin komandan satpol PP, Kapten Infantri Agus Purnama Yusuf Danramil, Kanit Reskrim Aiptu Irwan, Drs.Adnan ketua MUI, M. Jamalludin Anggota BPMPD, Pjs masing-masing desa, dan para pendukung masing-masing calon kepala desa.
Deklarasi damai ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan sambutan dari Muspika, pembacaan deklarasi damai yang dipimpinan oleh salah satu calon kepala desa dan diikuti semua para calon kepala desa, penandatanganan perjanjian deklarasi damai, terakhir menyanyikan lagu syukur dan pembaca doa oleh ketua MUI Drs. Adnan. Membuat suasana sejuk dan hikmat.
Drs. Edi Mulyadi mengatakan, deklarasi damai ini tidak lanjut dari deklarasi damai sebelumnya yang dilalukan di kabupaten, karena pada saat deklarasi damai dilaksanakan di kabupaten ada beberapa calon berhalangan hadir.
“Jadi sangat penting deklarasi damai ini dilakukan kembali di kecamatan. Agar pilkades ini berjalan dengan baik tanpa ekses.Kata Camat Parung Panjang,” ujarnya.
Danramil Kapten infantri Agus pada sambutannya mengatakan bagi semua para calon jangan khawatir tentangan pengamanan pilkades tahun ini. “Saya sudah meminta penambahan 20 anggota untuk mengamankan pilkades di dua kecamatan yaitu kecamatan parung panjang dan kecamatan Tenjo, dan semua para calon agar mengintruksikan kepada Koordinator tim suksesnya agar tidak mudah terpancing dalam hal apa apun terkait pilkades,” jelasnya.
Hal senada diungkapkan Kanit Reskrim Aiptu Irwan, “Kami dari pihak kepolisian akan menerjunkan satu ploton Brimob untuk mengamankan pada saat pencoblosan nanti, dan Saya ingatkan kepada seluruh para calon dan simpatisannya jangan melakukan kampanye-kampanye gelap,yang mengandung sara, apa lagi tindakan kriminal, semua calon harus patuh dan tunduk pada aturan pilkades yang telah di tetapkan oleh pemerintahan pusat”. Himbaunya
Sementara, M. Jamalludin Anggota BPMPD mengatakan deklarasi ini sangat lah penting karena untuk mengantisipasi hala-hal yang tidak diinginkan. Dan juga agar semua para calon dan simpatisan masing-masing calon tetap menjaga kerukunan.
“Jadikanlah pilkades ini pesta demokrasi kita bersama, dan jangan dinodai dengan hal-hal yang akan mencoreng pesta demokrasi, seperti melakukan tindak-tindakan yang akan menimbulkan suasana yang tidak harmonis”.Pungkasnya.(Ny/Boim)
